Cerita Anak - Taman Kecilku: Petualangan Seru Bersama Teman-teman!

Cerita Anak - Taman Kecilku: Petualangan Seru Bersama Teman-teman!

Cerita Anak - Fajar & Mentari,- MINGGU pagi, Fajar, Mentari, Naura dan Danu asyik bermain kasti di taman. Mereka terlihat senang karena tidak ada PR yang harus dikerjakan. “Horee…, kita menang,” ucap Naura. “Eh tunggu dulu, permainan belum selesai. Masih ada satu putaran lagi,” jawab Mentari lantang.

Giliran memukul bola pun beralih ke Fajar dan Mentari. Mentari mengumpankan bola dan Fajar memukulnya. “Buukk..”. Fajar memukul bola dengan keras dan melambung ke arah semak-semak. Danu dan Naura tak mampu menjangkaunya, dan Fajar pun berhasil berlari mengelilingi lapangan.

“Ye..ye..ye.., kita menang. Makanya jangan senang dulu. Kita emang selalu menang,” kata Mentari. Danu dan Naura kembali cemberut karena tiap kali bermain kasti selalu kalah. “Eh udah dulu yuk? Aku belum cuci sepatu buat besok nih,” ajak Mentari.

“Tapi sebelum pulang kita cari dulu bola kastinya. Tadi kemana ya?” sahut Fajar. Mereka berempat kemudian mencari bola kasti itu di semak-semak. Hampir sekitar 10 menit lebih, bola kasti tak juga ditemukan. “Yah kemana ya?” Danu frustasi hingga mencabuti semua tanaman yang ada di situ.

“Hey Danu jangan, kasian tanaman-tanaman itu juga pengen hidup,” ucap Mentari. “Sudahlah Mentari, kamu jangan sok peduli. Lagian, ini cuma di semak-semak siapa juga yang mau merawatnya,” jawab Danu. Bukannya mencari bola kasti, mereka malah ribut soal bunga.

“Coba kalian lihat deh, tanaman ini tuh bagus, bunganya berwarna-warni. Kalian bisa menanamnya untuk mempercantik rumah kalian”. “Iya benar, Mentari punya taman yang cantik lho di rumah, padahal tanamannya cuma dari kebun di sekitar rumah,” tambah Fajar.

Mereka terdiam hingga lupa untuk mencari bola kasti yang hilang. Sementara Mentari terus merayu Danu dan Naura untuk mencintai tanaman meskipun tanaman tersebut tumbuh liar. Mentari pun punya ide ingin membawa mereka melihat taman kecil miliknya yang penuh dengan bunga warna-warni.

“Baiklah, sekarang kita lihat taman punya aku yuk di rumah? Tapi kalian bawa bunga-bunga ini ya untuk ditanam di sana?” ajak Mentari.

Mereka akhirnya pergi ke rumah Mentari dengan membawa tanaman dari semak-semak itu. “Ini dia tamannya, cantik kan?” kata Mentari. Danu dan Naura tertegun melihat taman kecil milik Mentari. “Wah, bagus banget. Bunganya warna warni lagi,” ucap Naura.

Mentari pun segera memandu mereka untuk menanam tanaman yang mereka bawa dari semak-semak. Setelah melihat taman milik Mentari, Naura dan Danu juga berencana membuat taman yang sama di rumah mereka.*


cerita anak bergambar cerita anak tentang kejujuran cerita anak pendek cerita anak islami cerpen contoh cerita anak cerita anak lucu cerita anak islami sebelum tidur

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak