Inspirasi Pintar,- Proses Pembangunan Ruko Blok E Patra Park Cirebon, berlangsung sejak Oktober 2018, dan akan rampung di bulan April 2019 jika sesuai schedule.
Karena saya tidak bergabung sejak awal yakni pasca pekerjaan tiang pancang kelar, barulah bergabung dan masih banyak peluang untuk saya belajar sebab belum tertinggal terlalu jauh.
Bergabung menajadi bagian Patra Park ini menjadi sebuah kebanggaan tersendiri untuk saya pribadi, walaupun memiliki andil yang tidak banyak setidaknya sedikit banyaknya tahu alur dari proses pembangunannya.
Proses pembangunan yang melibatkan MK (Manajemen Konstruksi) ini merupakan kali keduanya saya bekerja yang diawasi oleh team MK, jadi pekerjaan terkontrol dengan baik, sesuai permintaan owner yakni dari pihak patra yang sesuai dengan RKS (rencana kerja dan syarat-syarat) jadi kita dari pihak kontraktor sudah merasa sangat terbantu karena kecil kemungkinan untuk melakukan pembongkaran / dua kali pekerjaan jika material yang tidak sesuai atau tidak diinginkan oleh pihak owner.
Selain itu banyak ilmu baru yang saya dapatkan dalam proses pembangunan Ruko Blok E ini, walaupun bangunannya kecil yakni 3 lantai dengan jumlah unit 12 unit. namun secara Struktur, MEP, dan Finishing Arsitek saya bisa belajar langsung secara detail yang sekaligus diajari / dibimbing langsung oleh pihak MK yang ahli dibidangnya.
Jadi teringat akan etos kerjanya orang-orang jepang, salah satunya yaitu kaizen, bushido, keishan, dan ganbatte yang selalu membuat saya terus bangkit dan semangat 45.
jika dijabarkan
Kaizen artinya adalah pengembangan dan perbaikan yang terus menerus,
Dalam kasus ini, dalam proses bekerja kita dituntut untuk melakukan aktifitas yang yang dilakukan secara berulang, efektif sekaligus efisien. Mengecek ulang pekerjaan yang sudah dikerjakan meng evaluasinya dan memperbaikinya jika terdapat kesalahan dan komitmen terhadap waktu (disiplin).
Bushido adalah prinsip-prinsip dan etos kerja ala seorang kesatria.
yakni kita harus mampu dan belajar untuk menghargai orang tua, rekan kerja maupun orang lain. Menepati janji, Optimis dan bijak dalam pengelolaan keuangan.
7 unsur yang terdapat dalan Bushido adalah
Keishan serupa dengan kaizen, pada prinsip ini lebih menekankan pentingnya perubahan dan peningkatan yang konsisten dalam bekerja. Namun, fokus dari keishan adalah pada kreativitas, daya inovasi, dan produktivitas yang mengajarkan banyak hal tentang berpikir out of the box.
Ganbatte yang artinya atau kalimat tersebut sudah tidaklah asing di telinga kita yang artinya semangat tak kenal menyerah.
seperti yang dilakukan oleh masyarakat Jepang yang terkenal dengan semangatnya yang tak kunjung padam dalam menghadapi tantangan apapun dalam kehidupan mereka. Ganbatte ini tertanam dari sejak mereka kecil hingga mereka tumbuh dewasa.
Proses ganbatte masyarakat Jepang dimulai sejak dibangku sekolah, seperti jam sekolah yang panjang dan tugas-tugas yang menantang sudah menjadi makanan mereka sehari-hari.
Belum lagi berbagai jenis tes-tes yang harus mereka lewati dan kompetisi-kompetisi yang harus mereka lewati baik di dalam maupun luar sekolah. Di dunia kerja, semangat ini terus kentara dan tidak jarang masyarakat Jepang malu apabila pulang dari kantor lebih cepat daripada rekan kerja lainnya.
dan bekerja menurut orang jepang adalah sebuah kehormatan karena kita sudah dipercaya untuk mengerjakannya dan dianggap mampu untuk mnyelesaikannya dengan baik sesuai yang diharapkan.
Jadi saya sangat bersyukur ketika diberikan amanah seperti ini ditambah lingkungan ini seperti ruang kelas yang sangat luas dengan dosen-dosen berpengalaman yang mau membagikan ilmua dengan cuma-cuma.
dan berikut adalah proses, guru sekaligus orang-orang hebat yang berjuang bersama kami.
Karena saya tidak bergabung sejak awal yakni pasca pekerjaan tiang pancang kelar, barulah bergabung dan masih banyak peluang untuk saya belajar sebab belum tertinggal terlalu jauh.
Bergabung menajadi bagian Patra Park ini menjadi sebuah kebanggaan tersendiri untuk saya pribadi, walaupun memiliki andil yang tidak banyak setidaknya sedikit banyaknya tahu alur dari proses pembangunannya.
Proses pembangunan yang melibatkan MK (Manajemen Konstruksi) ini merupakan kali keduanya saya bekerja yang diawasi oleh team MK, jadi pekerjaan terkontrol dengan baik, sesuai permintaan owner yakni dari pihak patra yang sesuai dengan RKS (rencana kerja dan syarat-syarat) jadi kita dari pihak kontraktor sudah merasa sangat terbantu karena kecil kemungkinan untuk melakukan pembongkaran / dua kali pekerjaan jika material yang tidak sesuai atau tidak diinginkan oleh pihak owner.
Selain itu banyak ilmu baru yang saya dapatkan dalam proses pembangunan Ruko Blok E ini, walaupun bangunannya kecil yakni 3 lantai dengan jumlah unit 12 unit. namun secara Struktur, MEP, dan Finishing Arsitek saya bisa belajar langsung secara detail yang sekaligus diajari / dibimbing langsung oleh pihak MK yang ahli dibidangnya.
Jadi teringat akan etos kerjanya orang-orang jepang, salah satunya yaitu kaizen, bushido, keishan, dan ganbatte yang selalu membuat saya terus bangkit dan semangat 45.
jika dijabarkan
Kaizen artinya adalah pengembangan dan perbaikan yang terus menerus,
Dalam kasus ini, dalam proses bekerja kita dituntut untuk melakukan aktifitas yang yang dilakukan secara berulang, efektif sekaligus efisien. Mengecek ulang pekerjaan yang sudah dikerjakan meng evaluasinya dan memperbaikinya jika terdapat kesalahan dan komitmen terhadap waktu (disiplin).
Bushido adalah prinsip-prinsip dan etos kerja ala seorang kesatria.
yakni kita harus mampu dan belajar untuk menghargai orang tua, rekan kerja maupun orang lain. Menepati janji, Optimis dan bijak dalam pengelolaan keuangan.
7 unsur yang terdapat dalan Bushido adalah
- Kennin, yaitu kegigihan atau ketekunan
- Shinnen, yaitu keyakinan akan diri sendiri
- Shincho, yaitu kepedulian dan kebijaksanaan
- Seigi, yaitu keadilan dan kebenaran
- Sessei, yaitu kesederhanaan dan keseimbangan
- Jizen, yaitu perbuataan baik dan amal
- Kibo, yaitu harapan dan optimisme
Keishan serupa dengan kaizen, pada prinsip ini lebih menekankan pentingnya perubahan dan peningkatan yang konsisten dalam bekerja. Namun, fokus dari keishan adalah pada kreativitas, daya inovasi, dan produktivitas yang mengajarkan banyak hal tentang berpikir out of the box.
Ganbatte yang artinya atau kalimat tersebut sudah tidaklah asing di telinga kita yang artinya semangat tak kenal menyerah.
seperti yang dilakukan oleh masyarakat Jepang yang terkenal dengan semangatnya yang tak kunjung padam dalam menghadapi tantangan apapun dalam kehidupan mereka. Ganbatte ini tertanam dari sejak mereka kecil hingga mereka tumbuh dewasa.
Proses ganbatte masyarakat Jepang dimulai sejak dibangku sekolah, seperti jam sekolah yang panjang dan tugas-tugas yang menantang sudah menjadi makanan mereka sehari-hari.
Belum lagi berbagai jenis tes-tes yang harus mereka lewati dan kompetisi-kompetisi yang harus mereka lewati baik di dalam maupun luar sekolah. Di dunia kerja, semangat ini terus kentara dan tidak jarang masyarakat Jepang malu apabila pulang dari kantor lebih cepat daripada rekan kerja lainnya.
dan bekerja menurut orang jepang adalah sebuah kehormatan karena kita sudah dipercaya untuk mengerjakannya dan dianggap mampu untuk mnyelesaikannya dengan baik sesuai yang diharapkan.
Jadi saya sangat bersyukur ketika diberikan amanah seperti ini ditambah lingkungan ini seperti ruang kelas yang sangat luas dengan dosen-dosen berpengalaman yang mau membagikan ilmua dengan cuma-cuma.
dan berikut adalah proses, guru sekaligus orang-orang hebat yang berjuang bersama kami.