Inspirasi Pintar,- Mana yang lebih afdhol, berpuasa atau berbuka (dalam keadaan safar)?
Berpuasa atau Berbuka saat Safar, Mana yang Lebih Afdhol?
Pertanyaan:
Mana yang lebih afdhol, berpuasa atau berbuka (dalam keadaan safar)?
Jawaban:
Dalam menyikapi hal ini ada dua pendapat mana yang lebih utama, puasa atau berbuka ketika dalam keadaan safar (perjalanan). Imam Malik, Abu Hanifah, Syafii dan mayoritas berpendapat berpuasa lebih utama bagi orang yang mampu, tanpa ada kesulitan yang tampak dan tidak membahayakan. Namun jika membahayakan dirinya maka berbuka lebih utama baginya. Mereka (ulama) berargumen dengan puasanya Rasulullah dan Abdullah Ibn Rowahah dan lainnya, dan dengan hadits-hadits lain. Hal itu (dengan berpuasa) membebaskan tanggungan seketika itu. Adapun menurut Said Ibn Musayyab, Al-Auza’i, Ahmad, Ishaq dan lainnya, berbuka lebih utama dari berpuasa (dalam keadaan safar). Pendapat ini dinisbatkan oleh sebagian pendukung Madzhab Syafii kepada pendapat Asy-Syafii. Penisbatan ini ghorib.***
Pertanyaan:
Mana yang lebih afdhol, berpuasa atau berbuka (dalam keadaan safar)?
Jawaban:
Dalam menyikapi hal ini ada dua pendapat mana yang lebih utama, puasa atau berbuka ketika dalam keadaan safar (perjalanan). Imam Malik, Abu Hanifah, Syafii dan mayoritas berpendapat berpuasa lebih utama bagi orang yang mampu, tanpa ada kesulitan yang tampak dan tidak membahayakan. Namun jika membahayakan dirinya maka berbuka lebih utama baginya. Mereka (ulama) berargumen dengan puasanya Rasulullah dan Abdullah Ibn Rowahah dan lainnya, dan dengan hadits-hadits lain. Hal itu (dengan berpuasa) membebaskan tanggungan seketika itu. Adapun menurut Said Ibn Musayyab, Al-Auza’i, Ahmad, Ishaq dan lainnya, berbuka lebih utama dari berpuasa (dalam keadaan safar). Pendapat ini dinisbatkan oleh sebagian pendukung Madzhab Syafii kepada pendapat Asy-Syafii. Penisbatan ini ghorib.***
Tags
ISLAMI