Cerita Anak - Diangkap Raja Louie Kingkong Raksasa yang Jahat (Melawan Sherkan bagian 3)

Cerita Anak- Fajar & Mentari : FAJAR tersadar dari pingsannya. Dia kaget karena di hadapannya ada seekor beruang besar. “Hey siapa kamu? Kenapa aku bisa berada di sini?” tanyanya. Beruang itu lalu menjawab, “Tenanglah, aku tidak jahat. Aku baru saja menyelamatkanmu. Ular itu hampir saja memakanmu”. 

Fajar teringat, terakhir kali dia bertemu dengan seekor ular. “Kamu dari mana bisa berada di sini,” tanya beruang. Fajar kemudian menceritakan bahwa dia berlari dari kejaran Sherkan yang tidak menginginkan kehadirannya di hutan. 

Beruang lantas menyadari bahwa kehadiran manusia di hutan bisa sangat membahayakan nyawanya. “Aku sangat mengenal Sherkan, dia memang binatang yang sangat jahat,” kata beruang. Setelah mendengar cerita Fajar, mereka berdua kemudian berteman. Tapi, karena si beruang telah menolong Fajar, dia pun kini gantian meminta tolong. 

Beruang ingin Fajar membantunya untuk melakukan tidur panjang selama musim dingin. Caranya, dengan mengumpulkan madu sebanyak-banyaknya sehingga dia bisa memiliki cadangan makanan yang banyak. “Oke aku akan membantumu, tapi kamu juga harus membantuku, mereka ingin aku menemukan kampung manusia, tapi aku masih ingin tinggal di hutan. Bisakah aku tinggal di goa ini sampai Sherkan tak lagi mencariku?” 

Mereka akhirnya melakukan kesepakatan. Dan Fajar berhasil mengumpulkan madu sebanyak-banyaknya. Namun menjelang sore, macan kumbang berhasil menemukan keberadaan Fajar. “Syukurlah kau selamat. Ayo bersiaplah, besok pagi sebelum matahari terbit kita harus melanjutkan perjalanan,” kata macan kumbang. “Hey santailah aku masih ingin tinggal di sini,” jawab Fajar. 

Fajar kemudian mengenalkan beruang kepada macan kumbang. Awalnya, si beruang tidak ingin Fajar pergi sebelum dia bisa melakukan tidur panjang. Namun hingga larut malam, beruang menyadari bahwa suatu saat Sherkan akan menemukannya. Dan dia tidak ingin Fajar mati. 

Beruang lantas berpura-pura mengingkari janjinya untuk menerima Fajar tinggal bersamanya. “Aku sudah tidak membutuhkanmu lagi. Sebaiknya kamu pergi dari sini. Betul kata macan kumbang kamu seharusnya bersama manusia lain,” kata beruang. Fajar kecewa ternyata beruang mengingkari janjinya. Dia marah kemudian naik ke atas pohon untuk merenung.

Namun tak disangka, saat sedang merenung datang sege­rombolan monyet menculiknya. Fajar berteriak, dan teriakannya didengar macam kumbang dan beruang. Mereka berdua berusaha menyelamatkan Fajar. Namun dengan sekejap mereka kehilangan jejak.

Macan kumbang dan beruang terus mencari Fajar. Ternyata Fajar dibawa ke kerajaan monyet. Sang raja monyet yang bernama Lorie meminta kepada Fajar untuk dibawakan bunga merah, namun Fajar belum memahami apa itu bunga merah.

Sang raja kemudian mengancam, jika Fajar tak mendapatkan bunga merah maka seumur hidupnya dia akan menjadi tawanan para monyet. “Oke kalua begitu, aku akan mencari bunga merah untukmu, tapi biarkan aku pergi dulu,” kata Fajar.

Saat sedang membuat kesepakatan, beruang dan macan kumbang datang, dan perkelahian pun tak terhindarkan. Sang raja mengamuk karena beruang dan macan kumbang berusaha mengambil Fajar darinya. Sang raja menendang kers beruang hingga dia pingsan. Namun karena kecerdikan macan kumbang, Fajar berhasil diselamatkan.

Macan kumbang segera membawa lari Fajar, dan sesaat kemudian, beruang bangun dan ikut lari. Sementara para monyet berusaha mengejarnya.*